ERHA Ultimate - Klinik Spesialis Kulit & Rambut

Hair Static

Rambut yang terlalu banyak bermuatan listrik statis akan menyebabkan rambut lebih mudah kusut dan kering. Begitu pula yang terjadi pada saat udara dalam kondisi dingin. Saat suhu dingin, produksi minyak

Rambut yang terlalu banyak bermuatan listrik statis akan menyebabkan rambut lebih mudah kusut dan kering. Begitu pula yang terjadi pada saat udara dalam kondisi dingin. Saat suhu dingin, produksi minyak di kulit kepala akan berkurang sehingga rambut menjadi kaku dan tidak mudah diatur.

Peralatan rambut yang terbuat dari bahan sintesis, misalnya plastik, akan memperparah kondisi rambut. Karena selain menyebabkan kering, rambut akan kusut dan berdiri pada beberapa bagian. Untuk menghindari hal tersebut, gunakan peralatan rambut yang lebih alami seperti terbuat dari kayu atau dari tulang hewan.

Listrik statis pada rambut ini timbul sewaktu rambut disisir yang membuat ion saling bertabrakan dan mengakibatkan rambut kusut. Untuk menghilangkan elektrisitas statis tersebut adalah dengan mengikat ion positif dan ion negatif, dan gunakan produk perawatan rambut yang dapat membentuk molekul air agar melapisi permukaan rambut dan mengembalikan kerapatan kutikula rambut.

Hindari pemakaian produk penata rambut yang mengandung alkohol, tetapi gunakan yang berupa gel atau mousse. Saat cuaca dingin gunakan krim yang mengandung emolien seperti panthenol, silikon, atau minyak esensial untuk menambah kemilau dan tekstur tanpa mengeringkan rambut. Keramas juga sebaiknya dilakukan 2-3 hari sekali agar minyak alami pada kulit kepala tetap terjaga.

Hair Strength

Rambut sebenarnya sangat kuat. Rambut manusia terbuat dari protein keratin yang tidak hanya kuat tapi juga fleksibel. Tetapi rambut dapat menjadi lemah karena proses kimia dan abrasi secara fisik. Kekuatan

Rambut sebenarnya sangat kuat. Rambut manusia terbuat dari protein keratin yang tidak hanya kuat tapi juga fleksibel. Tetapi rambut dapat menjadi lemah karena proses kimia dan abrasi secara fisik. Kekuatan rambut disebabkan oleh struktur rantai heliks (seperti spiral) pada polipeptida keratin yang cross-link secara sejajar dengan ikatan peptida. Hal ini berguna untuk kelarutan dan ketahanannya terhadap regangan.

Karena rambut hampir seluruhnya dibangun oleh keratin, maka saat jumlah keratin berkurang, otomatis rambut akan rapuh. Protein adalah sumber keratin yang utama. Konsumsi protein yang cukup akan mengembalikan kekuatan rambut.

Kekuatan rambut juga dipengaruhi terhadap suku bangsa seseorang. Sebuah penelitian mengungkapkan rambut suku Kaukasia dapat menahan beban antara 50-100 gram sebelum akhirnya patah; ini sama dengan 12kg/mm2. Sedangkan pada suku Oriental rambut mereka memiliki kekuatan melebihi Kaukasia.

Hair Stretching

Saat rambut dalam keadaan basah dapat meregang sampai 30% dari panjang rambut yang normal. Sementara dalam kondisi kering, rambut hanya mampu meregang sejauh 20%. Rambut yang sehat, akan meregang sejauh

Saat rambut dalam keadaan basah dapat meregang sampai 30% dari panjang rambut yang normal. Sementara dalam kondisi kering, rambut hanya mampu meregang sejauh 20%. Rambut yang sehat, akan meregang sejauh 50% dari panjang original saat ditarik dalam keadaan basah, tanpa menjadi terputus. Sedangkan peregangan yang dilakukan hingga 80% dari panjang rambut normal akan menyebabkan patah.

Elastisitas rambut di ukur dari seberapa jauh rambut akan merenggang saat ditarik (dan kembali ke bentuk asal saat di lepas). Rambut dapat mudah diregangkan karena ikatan hidrogen secara bersama-sama dengan ikatan disulfida pada kulit rambut (korteks) membuat rambut menjadi elastis atau mudah diregangkan.

Elastisitas rambut dikelompokkan menjadi rendah, normal, dan tinggi. Elastisitas rambut berasal dari sisi-sisi yang saling mengikat pada batang rambut. Rambut dengan elastisitas yang normal dan tinggi, lebih mudah untuk dibentuk. Sementara yang memiliki elastisitas rendah lebih sulit untuk di proses atau di bentuk.


Rambut yang sehat memiliki elastisitas yang tinggi, untuk mengujinya dapat dilakukan sendiri dengan cara sebagai berikut:

Ambil sekitar 10 helai rambut, lalu dibasahi dengan air.
Tarik rambut dengan dua tangan secara perlahan.
Rambut yang sehat dapat meregang hingga 50% dari panjang normalnya, dapat kembali seperti karet, dan tidak ada tanda-tanda yang rusak seperti bercabang.
Jika rambut dapat meregang tapi tidak kembali lagi ke awal, menandakan kurangnya protein pada rambut.
Sedangkan rambut yang tidak dapat diregangkan berarti kelembapan pada rambut sangat kurang.
Rambut yang dapat meregang kemudian putus menandakan kekurangan protein dan kelembaban pada rambut.

Saat rambut dalam keadaan basah, strukturnya dapat diubah yang dapat menyebabkan tebal dan panjang. Rambut dapat memanjang karena menyerap air dan meregang. Saat menyisir, rambut juga mengalami peregangan. Pada pengeritingan rambut peregangan rambut terjadi karena Uap panas memecah ikatan hidrogen dan menyebabkan struktur

Hair Structure

Saat rambut dalam keadaan basah dapat meregang sampai 30% dari panjang rambut yang normal. Sementara dalam kondisi kering, rambut hanya mampu meregang sejauh 20%. Rambut yang sehat, akan meregang sejauh

Saat rambut dalam keadaan basah dapat meregang sampai 30% dari panjang rambut yang normal. Sementara dalam kondisi kering, rambut hanya mampu meregang sejauh 20%. Rambut yang sehat, akan meregang sejauh 50% dari panjang original saat ditarik dalam keadaan basah, tanpa menjadi terputus. Sedangkan peregangan yang dilakukan hingga 80% dari panjang rambut normal akan menyebabkan patah.

Elastisitas rambut di ukur dari seberapa jauh rambut akan merenggang saat ditarik (dan kembali ke bentuk asal saat di lepas). Rambut dapat mudah diregangkan karena ikatan hidrogen secara bersama-sama dengan ikatan disulfida pada kulit rambut (korteks) membuat rambut menjadi elastis atau mudah diregangkan.

Elastisitas rambut dikelompokkan menjadi rendah, normal, dan tinggi. Elastisitas rambut berasal dari sisi-sisi yang saling mengikat pada batang rambut. Rambut dengan elastisitas yang normal dan tinggi, lebih mudah untuk dibentuk. Sementara yang memiliki elastisitas rendah lebih sulit untuk di proses atau di bentuk.


Rambut yang sehat memiliki elastisitas yang tinggi, untuk mengujinya dapat dilakukan sendiri dengan cara sebagai berikut:

Ambil sekitar 10 helai rambut, lalu dibasahi dengan air.
Tarik rambut dengan dua tangan secara perlahan.
Rambut yang sehat dapat meregang hingga 50% dari panjang normalnya, dapat kembali seperti karet, dan tidak ada tanda-tanda yang rusak seperti bercabang.
Jika rambut dapat meregang tapi tidak kembali lagi ke awal, menandakan kurangnya protein pada rambut.
Sedangkan rambut yang tidak dapat diregangkan berarti kelembapan pada rambut sangat kurang.
Rambut yang dapat meregang kemudian putus menandakan kekurangan protein dan kelembaban pada rambut.

Saat rambut dalam keadaan basah, strukturnya dapat diubah yang dapat menyebabkan tebal dan panjang. Rambut dapat memanjang karena menyerap air dan meregang. Saat menyisir, rambut juga mengalami peregangan. Pada pengeritingan rambut peregangan rambut terjadi karena Uap panas memecah ikatan hidrogen dan menyebabkan struktur

Hair Tensile Strength

Hair Tensile Strength adalah kekuatan rambut yang ketika diregangkan dapat dinyatakan sebagai yang terpanjang dari ukuran normalnya karena dapat menahan tanpa membuatnya putus. Sedangkan tarikan maksimum yang dapat dilakukan rambut

Hair Tensile Strength adalah kekuatan rambut yang ketika diregangkan dapat dinyatakan sebagai yang terpanjang dari ukuran normalnya karena dapat menahan tanpa membuatnya putus. Sedangkan tarikan maksimum yang dapat dilakukan rambut tanpa terputus disebut dengan ultimate tensile strength (kekuatan tarik paling akhir).

Rambut adalah sesuatu yang sangat elastis. Daya regang (tensile stress) dihasilkan ketika adanya kekuatan yang menyebabkan ikatan antara atom rambut dan molekul untuk meregang. Kekuatan regang (tensile strength) rambut manusia bervariasi tergantung pada radiasi apa yang pernah terpapar pada rambut seperti, apakah pernah diwarnai, dilakukan pengeritingan, seberapa sering dikeramas/diberi pelembab.

Saat rambut ditarik, kumpulan helaian kecil yang ikut tegang menjadi terputus dan terlihat dengan bentuk regangan yang meliuk sebelum akhirnya putus seluruhnya. Tanda-tanda tarikan putus ini karena kutikula gagal meregang sementara korteks tetap utuh. Seperti dengan serat buatan manusia, kekuatan rambut akan tergantung pada sebagian besar ikatan alami antar molekular, semakin rambut itu kaku, kekuatan regang akan sangat tinggi.

Porosity (kemampuan rambut menyerap zat cair) pada rambut sangat berhubungan dengan kekuatan regang (tensile strength) yaitu, saat dilakukannya perawatan pada serat rambut dengan kosmetik rambut yang bermacam-macam.

Hair Transplantation

Bentuk dari bedah kulit dan bedah plastik, yang dilakukan untuk memperbaiki kekurangan kulit rambut disebabkan oleh perubahan hormon, terbakar, atau cedera. Bedah ini termasuk metode bedah yang kecil (minor). Transplantasi

Bentuk dari bedah kulit dan bedah plastik, yang dilakukan untuk memperbaiki kekurangan kulit rambut disebabkan oleh perubahan hormon, terbakar, atau cedera. Bedah ini termasuk metode bedah yang kecil (minor).

Transplantasi rambut berbeda dengan cangkok rambut. Pada cangkok rambut dilakukan pada hampir seluruh lapisan epidermis dan dermis di sekitar folikel rambut. Sedangkan pada proses transplantasi donor diambil dari area belakang dan samping kepala yang tahan terhadap pengaruh hormon dihydrotestosterone (DHT). Kemudian potongan folikel rambut ditanamkan pada area yang mengalami kekurangan.

Rambut yang digunakan sebagai donor adalah dari rambut pasien sendiri yang masih tebal. Hasil transplantasi yang bersifat permanen ini dilakukan melalui proses yang terbilang singkat, karena hanya dalam hitungan hari saja, dan hasilnya dapat dirasakan dalam jangka waktu 6-9 bulan tanpa menimbulkan efek samping. 

Transplantasi folikel rambut ini juga dapat dilakukan pada bulu mata, alis mata, janggut, bulu dada, ataupun rambut sekitar kelamin. Selain itu transplantasi ini juga berguna untuk menutupi luka yang disebabkan cedera kecelakaan atau bedah.