ERHA Ultimate - Klinik Spesialis Kulit & Rambut

Protein

Terdiri dari asam amino. Protein membentuk sebagian besar struktur sel dan produk sel, yang meliputi keratin, kolagen, elastin, melanin, enzim, hormon, dan antibodi. Protein dapat berupa protein hewani atau nabati.

Terdiri dari asam amino. Protein membentuk sebagian besar struktur sel dan produk sel, yang meliputi keratin, kolagen, elastin, melanin, enzim, hormon, dan antibodi. Protein dapat berupa protein hewani atau nabati.

Pruritus Senilis

Rasa gatal-gatal pada kulit di usia senja, karena faktor degenerasi kulit.

Rasa gatal-gatal pada kulit di usia senja, karena faktor degenerasi kulit.

Pseudo-Gynecomastia

Kondisi dimana dada/ payudara pria yang obesitas membesar dan bergelambir.

Kondisi dimana dada/ payudara pria yang obesitas membesar dan bergelambir.

Pseudomembranous Inflammation

Definisi Inflamasi : respon biologik kompleks pada jaringan vaskular terhadap stimulus yang berbahaya, seperti patogen, sel yang rusak, atau iritan. Merupakan bentuk protektif organisme untuk menghilangkan stimulus yang berbahaya tersebut.

Definisi Inflamasi : respon biologik kompleks pada jaringan vaskular terhadap stimulus yang berbahaya, seperti patogen, sel yang rusak, atau iritan. Merupakan bentuk protektif organisme untuk menghilangkan stimulus yang berbahaya tersebut. Pseudomembranous inflammation adalah respon inflamasi akut terhadap racun nekrosis yang kuat, misalnya, toksin difteri, dengan bentuk formasi tertentu pada permukaan mukosa yang terdiri dari fibrin diendapkan, epitel nekrotik, dan inflamasi sel darah putih.

Proses Pseudomembranous inflammation inflamasi akut yaitu merupakan respon awal tubuh terhadap stimulus yang berbahaya ditandai dengan adanya peningkatan pergerakan plasma dan leukosit dari darah ke jaringan yang rusak Inflamasi kronis. Merupakan Inflamasi yang terus berlanjut dan terjadi perubahan tipe sel yang ditemukan pada inflamasi. Ditandai dengan kerusakan yang terus terjadi dan pemulihan jaringan dari proses inflamasi. Jika tidak terjadi reaksi inflamasi, luka dan infeksi tidak akan sembuh dan akan terjadi kerusakan jaringan. Inflamasi yang tidak terkontrol dapat menyebabkan penyakit yang lebih lanjut seperti, seperti hay fever , atherosklerosos, artritiss reumatoid. Inflamasi merupakan reaksi normal yang diatur oleh tubuh.

Gejala Klinik rubor (kemerahan), kalor (panas meningkat), tumor (pembengkakan), dolor (nyeri), dan functio laesa (hilangnya fungsi). Kemerahan dan panas disebabkan karena peningkatan aliran darah pada lokasi inflamasi. Bengkak disebabkan karena akumulasi cairan sedangkan nyeri disebabkan olah pelepasan bahan kimia yang dapat menstimulus ujung syaraf. Kehilangan fungsi disebabkan oleh multifaktor. Kelima tanda tersebut tampak ketika reaksi inflamasi akut berlangsung pada permukaan tubuh.Penanganan Untuk meringankan gatal dan kulit kering bisa diberikan salep corticosteroid. Bila perlu bisa diberikan antihistamin atau corticosteroid per-oral (melalui mulut). Jika kelainan kulit yang terjadi sangat serius, diberikan suntikan epinephrine atau corticosteroid.

Psoriasiform

Psoriasiform adalah bentuk inflamasi kondisi kulit, sehingga membutuhkan keahlian dokter untuk membantu pasien berurusan dengan alergi kulit yang dapat mengancam kehidupan penderitanya. Jika sistem kekebalan tubuh meningkat, ada kemungkinan bahwa

Psoriasiform adalah bentuk inflamasi kondisi kulit, sehingga membutuhkan keahlian dokter untuk membantu pasien berurusan dengan alergi kulit yang dapat mengancam kehidupan penderitanya. Jika sistem kekebalan tubuh meningkat, ada kemungkinan bahwa pasien dapat pulih dari kondisi. Karena sistem kekebalan tubuh dapat berubah jika pasien akan mengambil langkah-langkah untuk memperbaiki dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh mereka.

Bentuk lesi Psoriasis ditandai dengan sisik yang berlapis berwarna keperakan, disertai dengan penebalan warna kemerahan dan rasa gatal atau perih. Bila sisik ini dilepaskan maka akan timbul bintik perdarahan di kulit dibawahnya. Berbeda dengan pergantian kulit pada manusia normal yang biasanya berlangsung selama tiga sampai empat minggu, proses pergantian kulit pada penderita psoriasis berlangsung secara cepat yaitu sekitar 24 hari, (bahkan bisa terjadi lebih cepat) pergantian sel kulit yang banyak dan menebal. Psoriasis merupakan inflamasi kronis pada kulit yang sering terjadi. Psoriasis sering timbul di kuku, dimulai dari bintik putih pada kuku sampai ke penebalan kuku, juga mengenai kulit kepala (skalp) ditandai dengan sisik besar dan penebalan dengan warna kemerahan yang akan melewati batas rambut. Sesuai tingkat keparahannya penyakit ini bisa meluas ke seluruh tubuh (eritroderma) yang akan menimbulkan kegawatan dan dapat mengancam jiwa. Kemunculan penyakit ini terkadang untuk jangka waktu lama atau timbul/hilang.

Tips bermanfaat tentang cara untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan dermatitis psoriasis:1. Berjemur, bagi yang mempunyai alergi terhadap sinar matahari mungkin bisa berjemur di 30 menit pertama untuk meningkatkan daya tahan tubuh. 2. Beta Karoten, sangat membantu dalam meningkatkan pengembangan meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda. Antioksidan aktifnya mampu meningkatkan kemampuan tubuh melawan antibodi yang menyebabkan masalah kulit atau masalah kesehatan lainnya. Esensi kaya beta karoten dapat membantu mencegah dari pengembangan penyakit kardiovaskuler dan melawan kanker dengan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.3. Minum air dan berair buah-melalui air minum murni dan buah-buahan berair, untuk membersihkan sel darah sehingga menjadi lebih aktif. Serta meningkatkan kualitas fungsi sistem kekebalan tubuh, karena air dan buah-buahan dapat menguras racun yang melemahkan sistem kekebalan tubuh. Sehingga sirkulasi darah lebih sehat dan nutrisi makanan dapat didistribusikan dengan baik di dalam tubuh.

Psoriasis

Psoriasis adalah penyakit autoimun yang mengenai kulit, ditandai dengan sisik yang berlapis berwarna keperakan, disertai dengan penebalan warna kemerahan dan rasa gatal atau perih. Bila sisik ini dilepaskan maka akan

Psoriasis adalah penyakit autoimun yang mengenai kulit, ditandai dengan sisik yang berlapis berwarna keperakan, disertai dengan penebalan warna kemerahan dan rasa gatal atau perih. Bila sisik ini dilepaskan maka akan timbul bintik perdarahan di kulit dibawahnya. Berbeda dengan pergantian kulit pada manusia normal yang biasanya berlangsung selama tiga sampai empat minggu, proses pergantian kulit pada penderita psoriasis berlangsung secara cepat yaitu sekitar 24 hari, (bahkan bisa terjadi lebih cepat) pergantian sel kulit yang banyak dan menebal. Psoriasis merupakan inflamasi kronis pada kulit yang sering terjadi.

Psoriasis sering timbul di kuku, dimulai dari bintik putih pada kuku sampai ke penebalan kuku, juga mengenai kulit kepala (skalp) ditandai dengan sisik besar dan penebalan dengan warna kemerahan yang akan melewati batas rambut. Sesuai tingkat keparahannya penyakit ini bisa meluas ke seluruh tubuh (eritroderma) yang akan menimbulkan kegawatan dan dapat mengancam jiwa. Kemunculan penyakit ini terkadang untuk jangka waktu lama atau timbul/hilang.

Jenis-Jenis Psoriasis: Psoriasis Guttate,Psoriasis Kuku, Psoriasis Plak, Psoriasis Inverse, Psoriasis Eritrodermi, Psoriasis Artristis, Psoriasis Scalp, Psoriasis Pustular. Sampai saat ini penyakit Psoriasis belum diketahui penyebabnya secara pasti. Namun ada beberapa faktor yang menjadi pencetusnya seperti:

Garukan/gesekan dan tekanan yang berulang-ulang, misalnya pada saat gatal digaruk terlalu kuat atau penekanan anggota tubuh terlalu sering pada saat beraktivitas. Bila Psoriasis sudah muncul dan kemudian digaruk/dikorek, maka akan mengakibatkan kulit bertambah tebal.
Makanan berkalori sangat tinggi sehingga badan terasa panas dan kulit menjadi merah , misalnya mengandung alkohol.
faktor lain yang memicu timbulnya psoriasis yaitu stres atau emosi tak terkendali.
Obat telan tertentu antara lain obat anti hipertensi dan antibiotik. Psoriasis lebih mungkin terjadi pada kulit kering dibandingkan kulit berminyak atau baik pelembab, dan khususnya setelah cedera kulit eksternal seperti goresan atau dipotong. Hal ini diyakini disebabkan oleh infeksi, organisme penyebab infeksi berkembang dalam kondisi kulit kering.

Untuk mencegah kulit kering dan mengurangi gejala psoriasis, disarankan untuk tidak menggunakan lulur mandi, karena mereka tidak hanya merusak kulit dengan meninggalkan goresan-goresan kecil, mereka juga mengikis minyak alami kulit. Disarankan untuk menggunakan bedak bubuk setelah mencuci seperti itu membantu menyerap kelebihan kelembaban. Selain itu, pelembab dapat diterapkan untuk melembabkan kulit, dan lotion digunakan untuk meningkatkan fungsi kelenjar minyak kulit.